1/14/2016

MINDSET



Dalam mengatasi sebuah masalah dalam hidupnya, manusia memiliki pola pikir (mindset) yang berbeda-beda. Perbedaan itu terlihat ketika manusia membedakaan dirinya dengan manusia lain dengan corak tubuhnya, dengan kata lain secara fisik. Namun, perbedaan itu juga terjadi pada taraf intelektual, pemikiran, dan daya rasional seseorang dalam mengatasi berbagai persoalan. Ada orang yang melakukan kesalahan yang terus saja diulanginya. Hal itu dikarenakan dia tidak mengetahui cara merubah mindset pada dirinya dalam melihat kegagalan. Sehingga orang tersebut tak akan pernah sukses dalam hidupnya. Menurut Carol S. Dweck, mindset memiliki dua jenis, yaitu fixed mindset (mindset tetap) dan growth mindset (mindset berkembang).


Fixed mindset ialah pandangan yang percaya akan kemampuan diri sendiri yang dimiliki, dan selalu membuktikan dirinya apakah seorang yang sukses atau bukan, selalu tentang sukses. Seseorang dengan fixed mindset akan mengukur dirinya sukses atau tidak dengan berbagai ujian (skor/nilai). Misalnya, orang fixed mindset mendapati nilai yang tinggi dibanding dengan orang lain, dia pasti menyimpulkan bahwa dirinya sukses. Namun, jika dirinya mendapat nilai yang jelek dibandingkan dengan orang lain, dia merasa gagal. Ketika gagal, jenis fixed mindset ini cenderung mengulangi kegagalannya karena rasa frustrasi akibat keahlian yang dia percayai tenyata tidak berarti apa-apa. Hal itu membuat orang dengan fixed mindset ini memandang bahwa orang yang pintar karena orang itu memang pintar, sedangkan jika orang itu gagal karena memang dirinya seorang pecundang. Sehingga orang dengan pandangan ini sulit untuk berkembang. Jadi, fixed mindset bisa dibilang seperti ukiran pada batu.
Berbeda dengan fixed mindset, growth mindset lebih percaya bahwa pada dasarnya kualitas seseorang bisa dibentuk dengan upaya. Mindset ini yakin setiap orang bisa menjadi apapun, tetapi potensi sesungguhnya tidak diketahui. Namun dengan gairah, kerja keras, dan latihan hal itu menjadi mungkin. Sebab, kesuksesan bukanlah segalanya bagi growth mindset melainkan pembelajaran yang didapatkan. Ketika dihadapkan pada tantangan, orang dengan growth mindset akan menempatkan diri untuk menghadapinya. Dan, bila ada tantangan yang lebih berat lagi, mereka akan mencoba belajar lebih keras untuk menghadapinya. Ada kalanya orang itu gagal, namun mereka akan mencoba belajar dari kesalahannya, bukan menghindarinya seperti dalam fixed mindset. Karena saya salah, itu berarti membuat kesalahan saya akan diberbaiki. Hal itu memungkinkan orang untuk berkembang dalam hidupnya. Dengan demikian, orang-orang dengan growth mindset tidak melabelkan dirinya sebagai orang berkemampuan lebih, namun mereka siap mengambil resiko dan menghadapi tantangan yang menghampirinya.

Bisa dilihat, kita tidak bisa memiliki dua mindset secara bersamaan karena saling bertentangan. Terlihat jelas bahwa fixed mindset beranggapan keahlian atau kemampuan yang dimiliki manusia pada dasarnya tetap dan bersifat bawaan sejak lahir, sedangkan growth mindset menganggap kualitas pada manusia bisa terus berkembang seiring dengan latihan yang dilakukan. Perkembangan dalam growth mindset dikarenakan proses belajar yang terus menerus, lain halnya dengan fixed mindset yang justru menolak atau menyangkal kegagalan dalam dirinya (bisa dibilang melarikan diri dari kenyataan). Oleh karena itu, mindset yang membuat diri kita berjalan kearah yang lebih baik terus ialah growth mindset.
Seperti yang telah diutarakan, kita bisa memilih mindset mana yang baik bagi hidup kita. Itu semua dikarenakan kita memiliki sebuah pilihan dalam menentukan masa depan kita sendiri. Mindset yang kita pilih akan menuntun diri kita seperti apa nantinya. Namun, mindset hanya kepercayaan (jenis lain dari yang diyakini). Mereka (mindset) keyakinan yang sangat kuat, tetapi mereka hanya sesuatu di dalam pikiran kita, dan kita bisa mengubah pikiran kita. Seperti dalam penelitiannya, Carol S. Dweck menunjukkan bahwa pandangan yang kita adopsi untuk diri sendiri sangat mempengaruhi cara kita menjalani hidup ini. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa jika kita ingin menjalani hidup ini sesuai dengan keinginan kita dan meraihnya maka kita harus punya mindset yang baik (seperti growth mindset) untuk menuntun kita pada jalan kesuksesan itu.




Carol S. Dweck,  Mindset - The New Psychology of Succes (2006)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar